Minggu, 27 Desember 2009

MATAHARIKU

Bening matamu, mengingatkanku pada gemericik air di sungai nan jernih
Di kaki gunung nan jauh
Ada sebuah mata air yang begitu jernih
Airnya mengalir perlahan……
Tiada riak ataupun gelombang
Mengalir begitu tenang….
Terasa damai dalam jiwa ini

Dua lesung pipitmu mengingatkanku pada senyuman mentari pagi
Hangatnya sinar mentari di pagi hari membangunkanku dari tidur malamku
Embun pagi menetes dari ujung – ujung dahan
Segarnya hari membuatku terjaga dari tidurku yang lelap

Matahariku
Kudambakan sinarmu yang hangat setiap pagi
Tanpamu aku tak kan mampu lalui hariku
Di dalam dinginnya pagi yang membekukan ragaku

Matahariku
Sinarmu yang hangat memberiku harapan
Bersamamu kusongsong hari yang indah
Jangan tinggalkan aku
dalam bekunya hari yang dingin dan suram….

Kudambakan selalu sinarmu setiap hari
Agar kudapatkan
Secercah harapan menyongsong datangnya hari

For My Son : Muhammad Faishal yang selalu memberi semangat dalam tiap hariku